Berapa Lama Proses Transfer Domain? Antar Register 🌐 Domain

Berapa Lama Proses Transfer Domain

Daftar Isi

Mungkin kamu pernah bertanya-tanya, “Berapa lama proses transfer domain?” Pertanyaan ini sering dihadapi oleh banyak orang, terutama mereka yang baru pertama kali terjun ke dunia website. Dalam sharing kita kali ini, kita akan membantu menjawab pertanyaan tersebut dengan penjelasan yang mudah dipahami, bahkan oleh orang yang paling awam sekalipun. So, silahkan simak sharing kita kali ini sampai selesai!

Apa Yang Dimaksud Dengan Transfer Domain?

Sebelum kita masuk ke proses transfer domain, penting untuk memahami apa itu domain. Domain adalah alamat unik di internet yang digunakan untuk mengidentifikasi sebuah website. Misalnya, ‘google.com’ adalah domain dari Google.

Transfer domain adalah proses mengalihkan kepemilikan sebuah nama domain dari registrar (pemberi layanan domain) saat ini ke registrar lain. Ini berarti Anda memindahkan manajemen dan kendali atas domain tersebut dari satu perusahaan ke perusahaan lain yang menyediakan layanan registrasi domain.

Mengapa Perlu Transfer Domain?

Ada beberapa alasan mengapa seseorang perlu melakukan transfer domain, diantaranya adalah sebagai berikut:

🟡 Mengubah registrar domain

Salah satu alasan utama untuk melakukan transfer domain adalah ketika pemilik domain ingin mengubah registrar domain yang mereka gunakan. Mungkin ada alasan seperti mendapatkan harga yang lebih baik, mendapatkan layanan pelanggan yang lebih baik, atau mencari fitur dan fungsi tambahan yang tidak tersedia di registrar domain saat ini.

🟡 Konsolidasi domain

Jika pemilik domain memiliki beberapa domain yang dikelola oleh registrar domain yang berbeda, mereka mungkin ingin mengonsolidasikan semua domain mereka ke satu registrar domain. Dengan melakukan transfer domain, pemilik domain dapat mengelola semua domain mereka dari satu tempat, yang dapat memudahkan pengelolaan dan administrasi.

🟡 Menghindari biaya yang tinggi

Beberapa registrar domain mungkin mengenakan biaya yang tinggi untuk memperpanjang domain atau menawarkan layanan yang mahal. Dalam situasi seperti itu, pemilik domain dapat mencari registrar domain yang menawarkan harga yang lebih terjangkau dan memutuskan untuk melakukan transfer domain untuk menghemat biaya jangka panjang.

🟡 Keandalan dan performa yang lebih baik

Registrar domain yang berbeda dapat memiliki infrastruktur dan sistem yang berbeda untuk mengelola domain. Jika pemilik domain mengalami masalah dengan keandalan, performa, atau dukungan teknis dari registrar domain saat ini, mereka mungkin ingin beralih ke registrar domain yang menawarkan layanan yang lebih baik dalam hal tersebut.

🟡 Perubahan kepemilikan

Transfer domain juga dapat terjadi ketika kepemilikan domain berpindah dari satu individu atau organisasi ke individu atau organisasi lainnya. Ini mungkin terjadi dalam situasi seperti perubahan kepemilikan bisnis, merger, akuisisi, atau penjualan domain.

Baca Juga : ️Cara Cek Domain Rating dengan Mudah & Akurat di Ahrefs 

Berapa Lama Proses Transfer Domain?

Sekarang, kita sampai pada pertanyaan utama kita: berapa lama proses transfer domain? Jawabannya bisa bervariasi, tetapi umumnya, proses transfer domain membutuhkan waktu antara 5 sampai 7 hari. Ini adalah standar industri yang ditetapkan oleh Internet Corporation for Assigned Names and Numbers (ICANN), organisasi yang mengatur domain dan alamat IP di seluruh dunia.

Tetapi perlu diingat, waktu yang dibutuhkan bisa berbeda-beda tergantung pada beberapa faktor, termasuk kebijakan dari penyedia layanan domain asal dan tujuan. Oleh karena itu, selalu baik untuk memeriksa kebijakan transfer domain dari penyedia layananmu sebelum memulai proses ini.

Baca Juga : Apa Itu Addon Domain?  Fungsi dan  Cara Membuatnya

Syarat Proses Transfer Domain

Syarat-syarat umum yang sering diperlukan dalam proses transfer domain antara penyedia layanan domain adalah sebagai berikut:

🟣 Domain harus berusia minimal 60 hari

Sebagian besar penyedia layanan mensyaratkan bahwa domain yang akan ditransfer harus sudah berusia minimal 60 hari sejak didaftarkan atau sejak terakhir kali dilakukan transfer.

🟣 Domain harus dalam status aktif

Domain yang akan ditransfer harus dalam status aktif atau tidak dalam keadaan terkunci, terdaftar sebagai domain yang valid, dan tidak dalam tahap larangan transfer atau pembekuan.

🟣 Kode EPP (Extensible Provisioning Protocol)

Mengetahui Kode EPP (juga dikenal sebagai Auth Code atau Authorization Code) ini diperlukan untuk mengotorisasi transfer domain. Kode ini biasanya diberikan oleh penyedia layanan domain saat permintaan transfer diajukan.

🟣 Domain tidak dalam periode grace period

Domain yang berada dalam periode grace period setelah masa berlangganan habis mungkin tidak dapat ditransfer. Pastikan domain Anda tidak berada dalam periode ini sebelum memulai proses transfer.

🟣 Informasi kontak yang valid

Pastikan informasi kontak yang terkait dengan domain, seperti alamat email yang terdaftar, masih aktif dan dapat diakses. Anda mungkin akan menerima instruksi atau konfirmasi melalui email selama proses transfer.

🟣 Tidak ada pembatasan transfer

Beberapa penyedia layanan atau registrar domain mungkin memiliki pembatasan khusus terkait transfer domain. Pastikan tidak ada pembatasan khusus yang menghalangi transfer domain Anda.

🟣 Pembayaran dan biaya transfer

Beberapa penyedia layanan mungkin mengenakan biaya tambahan untuk proses transfer domain. Pastikan Anda mengetahui biaya yang terkait dengan transfer dan melakukan pembayaran yang diperlukan.

🟣 Dokumen pelengkap (jika diperlukan)

Dalam beberapa kasus, terutama untuk ekstensi domain tertentu seperti domain dengan ekstensi .ID, Anda mungkin perlu mengunggah dokumen pelengkap atau mengisi formulir tambahan sebagai persyaratan transfer.

Penting untuk dicatat bahwa persyaratan transfer domain dapat bervariasi antara penyedia layanan dan juga tergantung pada aturan dan kebijakan yang berlaku untuk ekstensi domain tertentu. Sebaiknya Anda menghubungi penyedia layanan domain yang akan Anda pilih atau mengacu pada dokumentasi mereka untuk mendapatkan informasi yang lebih spesifik tentang syarat-syarat transfer domain yang diperlukan.

Proses Transfer Domain Langkah Demi Langkah

Berikut adalah langkah-langkah umum yang perlu kamu ikuti untuk mentransfer domain:

➡️ Menyiapkan Domain untuk Transfer

Langkah pertama dalam proses transfer domain adalah memastikan bahwa domainmu memenuhi syarat untuk transfer. Domain harus dalam status ‘unlocked’ dan kamu harus memiliki kode transfer domain atau ‘EPP code‘. Kamu bisa mendapatkan kode ini dari penyedia layanan domainmu saat ini.

➡️ Mengajukan Permintaan Transfer

Setelah itu, kamu bisa pergi ke website penyedia layanan domain baru dan mengajukan permintaan transfer. Kamu akan diminta untuk memasukkan kode transfer domain di sini.

➡️ Konfirmasi Transfer

Setelah permintaan transfer diajukan, penyedia layanan domain asal biasanya akan mengirimkan email konfirmasi ke alamat email yang terdaftar. Kamu harus mengikuti petunjuk dalam email ini untuk mengkonfirmasi transfer.

➡️ Menunggu Proses Transfer Selesai

Setelah konfirmasi transfer, kamu tinggal menunggu proses transfer selesai. Seperti disebutkan sebelumnya, ini biasanya membutuhkan waktu antara 5 sampai 7 hari.

➡️ Konfirmasi Transfer Selesai

Setelah proses transfer selesai, penyedia layanan domain baru biasanya akan mengirimkan email konfirmasi. Setelah menerima email ini, kamu bisa memeriksa apakah domain sudah muncul di dashboard akunmu di penyedia layanan domain baru.

Perbedaan Registrar Domain dan Hosting

Berikut ini adalah beberapa perbedaan dari Register Domain dan Hosting yang harus anda ketahui:

REGISTRAR DOMAINHOSTING
Mendaftarkan dan mengelola nama domainMenyediakan infrastruktur server untuk menjalankan website
Bertanggung jawab atas pendaftaran domain dan pengelolaan informasi domainBertanggung jawab atas ketersediaan server, performa, dan dukungan teknis terkait hosting
Bekerja dengan badan pengatur domain, seperti ICANN, untuk mengelola basis data domainMenyediakan ruang penyimpanan (disk space), bandwidth, dan sumber daya server lainnya
Menyimpan informasi tentang pemilik domain, termasuk kontak administratif, teknis, dan keuanganMenyediakan panel kontrol atau antarmuka untuk mengelola aspek teknis hosting
Memfasilitasi proses transfer domain antara registrarTidak terlibat dalam proses pendaftaran domain itu sendiri
Tidak secara langsung terlibat dalam penyediaan infrastruktur serverTidak bertanggung jawab atas pengaturan dan manajemen domain

Jadi, perbedaan mendasar antara registrar domain dan hosting terletak pada fokus utama layanan yang mereka berikan. Registrar domain berkaitan dengan pendaftaran dan pengelolaan domain, sedangkan penyedia hosting menyediakan infrastruktur server untuk meng-host website.

Meskipun beberapa perusahaan dapat menyediakan kedua layanan tersebut, penting untuk memahami peran dan tanggung jawab masing-masing dalam konteks layanan yang diberikan.

Baca Juga : Cara Cek Spam Score Domain Online Yang Mudah & GRATIS

Kesimpulan

Proses transfer domain mungkin terlihat rumit, tetapi sebenarnya cukup sederhana jika kamu mengikuti langkah-langkah yang telah disebutkan di atas. Meskipun proses ini bisa memakan waktu antara 5 sampai 7 hari, itu sepadan dengan manfaat yang akan kamu dapatkan setelah berhasil mentransfer domain ke penyedia layanan yang lebih baik.

Jadi, jika kamu sedang bertanya-tanya “berapa lama proses transfer domain?”, sekarang kamu sudah tahu jawabannya.

Ingat, selalu lakukan penelitian dan baca kebijakan transfer domain dari penyedia layananmu sebelum memulai proses ini. Dengan begitu, kamu bisa memastikan proses transfer berjalan lancar dan tanpa hambatan. Semoga sukses!

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on pinterest
Pinterest
Share on linkedin
LinkedIn
Imran Prasetya

Imran Prasetya

Touched SEO in 2011 and dive more deeply in 2017. Currently working as an SEO Specialist and Content Creator in IXORA SEO Indonesia.

All Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Categories