Mengetahui Cara Membuat Artikel SEO Friendly itu sangatlah penting. Kenapa? Karena, di era digital saat ini, menulis bukan hanya tentang menghasilkan konten yang menarik dan informatif, tapi juga tentang bagaimana memastikan konten tersebut bisa ditemukan oleh pembaca yang tepat.
SEO atau Search Engine Optimization adalah sebuah teknik yang digunakan untuk meningkatkan visibilitas sebuah website di mesin pencari seperti Google. Dengan membuat artikel SEO friendly, kamu bisa meningkatkan peluang artikelmu muncul di halaman pertama hasil pencarian, yang tentunya bisa meningkatkan jumlah pengunjung ke situs webmu.
Berikut ini adalah beberapa cara membuat artikel SEO friendly yang bisa anda lakukan:
Gunakan Kata Kunci Yang Tepat
Langkah pertama untuk membuat artikel SEO Friendly adalah dengan menggunakan kata kunci yang tepat. Kata kunci yang tepat adalah kata atau frasa yang memiliki volume pencarian yang tinggi, persaingan yang rendah, dan relevan dengan niche atau topik blog Anda.
✅ Volume Pencarian Tinggi
Kata kunci dengan volume pencarian yang tinggi menandakan bahwa banyak orang mencari kata tersebut di mesin pencari. Jika Anda menggunakan kata kunci ini dalam artikel Anda, kemungkinan besar artikel Anda akan menarik lebih banyak pembaca.
✅ Kata Kunci Low Competition
Selain itu, pilihlah kata kunci dengan persaingan yang rendah. Artinya, kata kunci tersebut belum banyak digunakan oleh pesaing atau kompetitor dalam artikel mereka. Dengan begitu, Anda memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan peringkat yang tinggi di hasil pencarian Google.
✅ Kata Kunci Sesuai Niche
Selanjutnya, pastikan kata kunci yang Anda pilih sesuai dengan niche atau topik blog Anda. Misalnya, jika blog Anda berfokus pada kecantikan, gunakan kata kunci seperti “tips kecantikan” atau “skincare terbaik.” Dengan menggunakan kata kunci yang sesuai dengan niche, konten Anda akan tetap relevan dengan kebutuhan pengunjung blog Anda.
Agar mendapatkan kata kunci yang tepat, lakukanlah riset kata kunci terlebih dahulu. Anda dapat menggunakan beberapa alat riset kata kunci gratis seperti Ubersuggest, KWFinder, atau Google Trends. Dengan alat-alat ini, Anda dapat menemukan kata kunci yang relevan dengan topik artikel Anda dan memiliki volume pencarian yang tinggi.
Baca Juga : 7+ Alasan Mengapa Diperlukan Riset Kata Kunci Untuk Website
Sebagai contoh, jika Anda ingin menulis artikel tentang cara membuat blog, Anda dapat melakukan riset kata kunci “membuat blog” menggunakan Ubersuggest.
Hasilnya akan menunjukkan bahwa kata kunci “membuat blog” memiliki volume pencarian sebanyak 2400 per bulan. Jumlah ini menunjukkan bahwa kata kunci tersebut banyak dicari oleh audiens, sehingga artikel yang Anda tulis berpotensi menarik lebih banyak pembaca. Selain itu, tingkat kesulitan kata kunci tersebut adalah 51, yang artinya persaingannya cukup tinggi dan Anda memiliki sedikit peluang lebih untuk memenangkan posisi tinggi di hasil pencarian Google.
Dengan menggunakan kata kunci yang tepat dan relevan, Anda dapat membuat artikel yang SEO friendly dan meningkatkan kemungkinan artikel Anda untuk mendapatkan peringkat yang baik di hasil pencarian. Selalu ingat untuk menyajikan konten yang bermutu dan informatif agar pembaca merasa puas dengan artikel yang Anda buat.
Pahami User Intent
Memahami intent pengguna adalah langkah penting dalam membuat artikel SEO friendly. Intent mengacu pada informasi yang diinginkan oleh pengguna ketika mereka mengetikkan kata kunci tertentu di mesin pencari seperti Google.
Menulis artikel dengan memperhatikan intent pengguna sangatlah penting karena search intent menjadi salah satu faktor peringkat Google. Jika Anda berhasil menyajikan konten yang sesuai dengan intent pengguna, maka artikel Anda memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan peringkat yang tinggi di hasil pencarian.
Baca Juga : Apa itu search intent? seberapa besar pengaruhnya untuk SEO?
Alasan mengapa intent pengguna begitu penting adalah karena Google ingin memberikan hasil pencarian yang relevan dan bermanfaat bagi pengguna. Jika pengguna mendapatkan informasi yang mereka cari dari artikel Anda, mereka cenderung akan menghabiskan lebih banyak waktu membaca artikel tersebut. Ini memberikan sinyal positif kepada Google bahwa artikel Anda memang bermanfaat dan relevan dengan kebutuhan pengguna.
Untuk memahami intent pengguna, Anda bisa melihat artikel-artikel kompetitor yang muncul di hasil pencarian Google (SERP) untuk kata kunci yang ingin Anda targetkan. Perhatikan jenis konten yang mereka sajikan dan bagaimana mereka menjawab pertanyaan atau kebutuhan pengguna.
Contohnya:
jika Anda ingin menulis artikel dengan kata kunci “cara menggunakan alsoasked” lihatlah artikel yang sudah ada di SERP.
Jika mayoritas artikel berbicara tentang tips menggunakan alsoaksed, maka Anda dapat menulis artikel dengan menyajikan tips dan tutorial yang berkaitan dengan alsoasked atau memberikan pembahasan yang lebih mendalam tentang penggunaan alsoaksed terbaik.
Dengan memahami intent pengguna dan menyajikan konten yang relevan dan bermanfaat, Anda dapat meningkatkan peluang artikel Anda untuk mendapatkan peringkat yang baik di hasil pencarian Google. Selalu perhatikan kebutuhan dan harapan pengguna saat menulis artikel, sehingga Anda dapat menyajikan konten yang lebih bermanfaat dan berpotensi menarik lebih banyak pembaca.
Ambil Sudut Pandang yang Unik
Mengambil sudut pandang yang unik adalah cara efektif untuk membuat artikel Anda lebih menonjol dalam hasil pencarian. Dengan memberikan perspektif yang berbeda dari yang sudah ada, artikel Anda memiliki kesempatan lebih besar untuk menarik perhatian pembaca.
Namun, penting juga untuk tetap memastikan bahwa sudut pandang yang Anda ambil tetap sesuai dengan intent pengguna atau kebutuhan pembaca. Memahami apa yang dicari oleh pengguna saat mengetikkan kata kunci tertentu adalah kunci untuk memberikan konten yang relevan.
Sebagai contoh, jika Anda ingin menargetkan kata kunci “cara membuat seblak,” dan melihat bahwa kompetitor telah menulis artikel panduan tentang cara membuat seblak ala restoran, Anda bisa memilih sudut pandang yang berbeda dengan menulis tentang “Cara Membuat Seblak Rumahan dengan Lima Langkah.”
Dengan mengambil sudut pandang yang unik, Anda dapat menarik perhatian pembaca yang tertarik dengan metode pembuatan seblak rumahan. Hal ini dapat memberikan nilai tambah bagi pembaca karena Anda menyajikan konten yang berbeda dari yang sudah ada.
Selain itu, kemudahan yang ditawarkan dalam konten Anda juga akan lebih menarik bagi pembaca. Misalnya, dengan memberikan panduan yang sederhana dan praktis tentang cara membuat seblak rumahan, pembaca akan merasa tertolong dan cenderung lebih lama berada di halaman artikel Anda.
Sudut pandang unik juga akan memastikan bahwa artikel Anda terlihat original dan berbeda dari konten lainnya di internet. Hal ini merupakan nilai positif bagi mesin pencari seperti Google, karena mereka cenderung memberikan peringkat lebih tinggi pada konten yang dianggap memiliki keunikan dan memberikan informasi bermanfaat kepada pengguna.
Jadi, dengan mengambil sudut pandang yang unik, Anda dapat membuat artikel SEO friendly yang menarik, relevan, dan lebih disukai oleh Google untuk mendapatkan peringkat yang tinggi di hasil pencarian. Selalu perhatikan kebutuhan dan preferensi pembaca, serta selalu berusaha memberikan informasi yang berbeda dan bernilai tambah dalam setiap artikel yang Anda tulis.
Perhatikan Struktur Artikel
Setelah Anda menentukan sudut pandang yang unik, langkah selanjutnya dalam membuat artikel SEO friendly adalah memperhatikan struktur artikel. Struktur yang baik akan memperlancar proses penulisan dan membantu pengunjung memahami isi artikel dengan lebih mudah. Umumnya, struktur artikel terdiri dari tiga bagian utama, yaitu pembuka (prolog), isi, dan kesimpulan (epilog).
✅ Pembuka (Prolog)
Bagian pembuka merupakan bagian awal dari artikel yang bertujuan untuk menjelaskan latar belakang topik yang akan dibahas dan tujuan dari penulisan artikel tersebut. Pada bagian ini, Anda bisa menarik perhatian pembaca dengan kalimat pembuka yang menarik atau fakta menarik terkait topik artikel Anda. Jelaskan apa yang akan dibahas dalam artikel dan mengapa topik tersebut penting bagi pembaca.
✅ Isi Artikel
Bagian isi adalah bagian yang paling substansial dari artikel, di mana Anda menjelaskan topik utama secara rinci. Bagian ini perlu diorganisir dengan baik dan terstruktur agar pembaca dapat mengikuti dengan mudah. Anda bisa menggunakan subjudul (heading) untuk memisahkan beberapa poin penting atau topik yang berbeda dalam artikel Anda.
Dalam bagian isi, pastikan Anda memberikan informasi yang relevan dan berkualitas. Gunakan fakta, data, dan contoh konkret untuk mendukung setiap poin yang Anda sampaikan. Jangan lupa untuk selalu mengacu pada sudut pandang unik yang telah Anda pilih sebelumnya.
✅ Kesimpulan (Epilog)
Bagian kesimpulan merupakan penutup dari artikel yang berisi rangkuman dari poin-poin penting yang telah Anda bahas dalam bagian isi. Di sini, Anda dapat menyimpulkan temuan atau pesan utama yang ingin Anda sampaikan kepada pembaca. Jangan tambahkan poin baru di bagian ini, tetapi fokuslah untuk mengingatkan pembaca tentang informasi penting yang telah disajikan sebelumnya.
Tips yang dapat Anda coba adalah menulis beberapa kalimat singkat berisi garis besar dari setiap bagian (pembuka, isi, dan kesimpulan) sebelum Anda mulai menulis artikel secara keseluruhan. Hal ini akan membantu Anda mengatur alur cerita dan memastikan setiap bagian terhubung dengan baik.
Dengan memiliki struktur artikel yang baik, pembaca akan lebih mudah mengikuti alur pemikiran Anda dan memahami konten yang Anda sampaikan. Selain itu, struktur yang jelas dan teratur juga akan meningkatkan kualitas artikel Anda di mata mesin pencari, seperti Google. Sehingga, artikel Anda memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan peringkat yang baik dalam hasil pencarian.
Perhatikan Bagian Pembuka
Menulis bagian pembuka dengan baik adalah salah satu cara membuat artikel SEO friendly yang efektif. Bagian pembuka yang baik harus mampu menjawab intent pembaca serta memuat kata kunci yang relevan. Mengapa hal ini penting? Pertama, bagian pembuka yang tidak sesuai dengan intent pembaca dapat membuat mereka meninggalkan artikel Anda dengan cepat. Kedua, penempatan kata kunci di bagian pembuka dapat membantu Google merekomendasikan artikel Anda kepada pembaca yang tepat.
Salah satu rumus yang dapat digunakan untuk membuat bagian pembuka yang menarik adalah rumus AIDA, yaitu:
✅ Attention (Perhatian)
Gunakan kalimat utama yang bisa memancing perhatian pembaca, seperti pertanyaan menarik, guyonan singkat, atau statistik yang mencengangkan.
✅ Interest (Minat)
Tunjukkan masalah atau permasalahan yang relevan dengan topik artikel Anda untuk menarik minat pembaca. Sehingga, pembaca merasa tertarik untuk mencari solusi dari masalah tersebut.
✅ Desire (Keinginan)
Jelaskan bahwa artikel Anda menyediakan solusi atau jawaban atas masalah yang dihadapi pembaca. Buat pembaca merasa tertarik untuk terus membaca karena ada harapan bahwa artikel Anda bisa memberikan manfaat.
✅ Action (Tindakan)
Ajak pembaca untuk membaca artikel Anda hingga selesai dan mengikuti langkah-langkah atau saran yang Anda berikan.
Dengan menerapkan rumus AIDA dalam bagian pembuka artikel Anda, pembaca akan lebih tertarik dan terpikat untuk melanjutkan membaca. Hal ini juga dapat meningkatkan kualitas artikel Anda di mata mesin pencari, seperti Google, karena artikel dengan pembuka yang menarik memiliki potensi untuk mendapatkan peringkat yang lebih baik dalam hasil pencarian.
Optimasi Meta Description
Optimasi meta description adalah langkah selanjutnya untuk membuat artikel Anda SEO friendly. Meta description adalah deskripsi singkat yang muncul di hasil pencarian Google dan memberikan gambaran tentang isi artikel. Meskipun meta description tidak secara langsung memengaruhi peringkat artikel di mesin pencari, tetapi deskripsi yang menarik dapat meningkatkan klik dan tingkat kunjungan ke artikel Anda.
Berikut adalah beberapa tips untuk mengoptimasi meta description:
✅ Relevansi dengan Konten Artikel
Pastikan meta description Anda relevan dengan isi artikel. Gunakan kalimat yang mampu menggambarkan inti dari artikel sehingga para pembaca tahu apa yang diharapkan ketika membukanya.
✅ Gunakan Kata Kunci
Sisipkan kata kunci yang relevan dengan topik artikel dalam meta description. Meskipun Google tidak lagi menggunakan meta description sebagai faktor peringkat, tetapi penggunaan kata kunci masih penting untuk menarik perhatian pembaca.
✅ Sederhana dan Menarik
Buat meta description Anda sederhana, singkat, dan menarik. Gunakan kalimat yang mengundang rasa ingin tahu dan membuat pembaca ingin mengklik link untuk membaca artikel lebih lanjut.
✅ Panggilan untuk Tindakan
Tambahkan panggilan untuk tindakan (Call-to-Action) dalam meta description jika memungkinkan. Misalnya, ajak pembaca untuk “baca selengkapnya,” “temukan jawabannya,” atau “pelajari cara praktis“.
✅ Unik untuk Setiap Halaman
Pastikan setiap halaman artikel memiliki meta description yang unik. Jangan menggandakan deskripsi untuk beberapa artikel, karena ini bisa dianggap sebagai konten duplikat oleh mesin pencari.
✅ Hindari Teks Berlebih
Meta description memiliki batas karakter, sekitar 150-160 karakter. Pastikan deskripsi Anda tidak terlalu panjang sehingga potongan teksnya tidak terpotong di hasil pencarian.
✅ Hindari Mengandung Tag HTML
Meta description harus berisi teks biasa dan tidak mengandung tag HTML seperti tag tautan atau tag pemformatan lainnya.
Dengan mengoptimasi meta description dengan baik, Anda dapat meningkatkan klik dan kunjungan ke artikel Anda, sehingga membantu meningkatkan eksposur dan potensi peringkat yang lebih baik di mesin pencari.
Buat Paragraf Yang Singkat
Memperhatikan singkatnya paragraf dalam artikel adalah penting agar pembaca merasa nyaman. Biasanya, tiga kalimat sudah cukup untuk menyampaikan penjelasan dengan baik. Studi menunjukkan bahwa pembaca artikel online cenderung melakukan “scanning” dengan pola huruf “F” (F-Shaped Pattern).
Maksudnya, pembaca akan membaca bagian pembuka secara lengkap, kemudian melakukan scanning secara vertikal untuk mencari kata atau kalimat yang menarik perhatian. Dengan demikian, pembaca dapat dengan mudah menemukan informasi yang dibutuhkan.
Dengan membatasi paragraf menjadi tiga kalimat, pembaca juga dapat lebih santai dalam memahami penjelasan yang disajikan. Hal ini membantu mengurangi rasa lelah saat membaca dan membuat pengalaman membaca artikel menjadi lebih menyenangkan.
Selain itu, pembagian paragraf yang singkat juga memungkinkan pembaca untuk dengan cepat melihat struktur dan alur artikel secara keseluruhan. Ini membantu pembaca untuk lebih mudah memahami isi dan mengikuti alur cerita atau argumen yang disampaikan dalam artikel.
Jadi, dengan menggunakan paragraf singkat dalam artikel, Anda dapat meningkatkan kenyamanan pembaca, membuat informasi lebih mudah ditemukan, dan membantu pembaca memahami konten dengan lebih baik.
Artikel Fokus Pada Satu Topik
Menulis artikel yang berfokus pada satu topik merupakan salah satu bagian penting dalam cara membuat artikel SEO Friendly. Dengan menentukan satu topik utama dan memusatkan perhatian pada penjelasan tersebut, artikel akan terasa lebih teratur dan mudah dipahami oleh pembaca.
Contohnya:
jika Anda ingin menulis artikel tentang “cara riset keyword“, pastikan artikel tersebut benar-benar berfokus pada panduan lengkap cara melakukan riset keyword. Jika Anda juga ingin membahas jenis-jenis keyword dalam SEO, lebih baik tulislah artikel terpisah yang secara khusus membahas hal tersebut. Dengan cara ini, informasi dalam artikel akan lebih terarah dan tidak membingungkan pembaca.
Selain itu, fokus pada satu topik juga akan memungkinkan Anda menggunakan kata kunci yang berkaitan secara lebih terfokus. Hal ini akan membantu web crawler Google dalam memahami isi artikel Anda dengan lebih baik, sehingga artikel Anda memiliki peluang lebih tinggi untuk mendapatkan peringkat yang baik dalam hasil pencarian.
Baca Juga : 10 Cara Menulis Artikel SEO Friendly, Auto Page #1 Google 2023
Dengan membagi artikel menjadi topik-topik yang lebih spesifik, Anda juga dapat lebih mendalam dalam membahas masing-masing aspek, memberikan informasi yang lebih komprehensif, dan memberikan nilai tambah bagi pembaca. Akhirnya, pembaca akan merasa puas dengan informasi yang diberikan dan cenderung lebih tertarik untuk kembali ke situs Anda untuk mencari informasi lebih lanjut.
Jadi, selalu ingat untuk memilih satu topik utama dalam setiap artikel dan fokus pada penjelasan yang relevan dengan topik tersebut. Dengan cara ini, Anda dapat menciptakan artikel yang lebih berkualitas, bermanfaat, dan memenuhi harapan pembaca serta mesin pencari.
Gunakan Kata Kunci Sewajarnya
Hindari menggunakan kata kunci secara berlebihan (keyword stuffing) hanya dengan tujuan agar artikel Anda cepat muncul di halaman pencarian Google.
Praktik keyword stuffing merupakan bentuk spam dan sangat jauh dari standar penulisan artikel SEO Friendly. Google menganggap keyword stuffing sebagai spam karena dapat menurunkan kualitas artikel Anda dan membuat pembaca merasa tidak nyaman.
Jika Anda melakukan keyword stuffing, peringkat artikel Anda bisa menurun atau bahkan artikel tersebut dapat dihapus dari hasil pencarian oleh Google. Tentu saja, hal ini harus dihindari.
Oleh karena itu, sebaiknya anda menyisipkan kata kunci secara alami dan sesuai dengan kebutuhan konten artikel. Ingatlah bahwa Anda menulis artikel untuk dibaca oleh manusia, bukan hanya untuk mesin pencari. Pastikan setiap paragraf dalam artikel Anda memiliki bobot dan dapat dengan nyaman dibaca oleh pembaca.
Baca Juga : 8+ Dampak Keyword Stuffing Untuk SEO Website Tahun 2023
Dengan memperhatikan penggunaan kata kunci yang sewajarnya dan relevan, artikel anda akan memiliki peluang lebih besar untuk diterima oleh pembaca dan mesin pencari. Selain itu, artikel yang lebih berkualitas dan ramah pembaca akan memiliki kesempatan lebih baik untuk mendapatkan peringkat yang baik di hasil pencarian Google.
Gunakan Teknik Piramida Terbalik
Gunakan teknik piramida terbalik dalam penulisan artikel Anda. Dengan cara ini, letakkan informasi paling penting di bagian awal, diikuti oleh penjelasan lebih detail, dan akhiri dengan informasi tambahan.
Pendekatan ini akan membuat artikel Anda lebih padat dan tidak bertele-tele, sehingga pembaca dapat dengan cepat mendapatkan informasi utama yang mereka cari.
Anda dapat menerapkan teknik piramida terbalik di seluruh artikel, dalam subheading tertentu, maupun dalam setiap paragraf artikel Anda. Contohnya, pada artikel dengan topik “Apa itu Bug,” struktur outline yang digunakan adalah sebagai berikut:
- Pendahuluan tentang pengertian bug sebagai informasi terpenting.
- Penjelasan lebih rinci tentang berbagai penyebab bug sebagai kelanjutan dari informasi utama.
- Informasi tambahan mengenai cara menghindari bug bagi pembaca yang ingin mencoba langkah-langkah pencegahan.
Dengan menggunakan teknik piramida terbalik, pembaca akan lebih mudah memahami artikel Anda dan mendapatkan informasi yang relevan tanpa harus membaca keseluruhan artikel.
Tambahkan Internal Link dan External Link
Saat menulis artikel SEO, penting untuk menyisipkan internal link dan external link.
Internal link adalah link yang mengarahkan dari satu halaman ke halaman lain dalam satu website yang sama. Penggunaan internal link sangat bermanfaat karena membantu Google untuk mengindeks website Anda dengan lebih baik, serta memahami konteks dan hubungan antara artikel yang Anda tulis. Dengan demikian, hal ini dapat meningkatkan SEO website Anda.
Selain itu, internal link juga menguntungkan pengunjung website Anda. Mereka dapat dengan mudah mengikuti link tersebut untuk membaca lebih lanjut tentang topik yang Anda bahas. Ini tidak hanya membuat pengunjung lebih lama berada di website Anda, tetapi juga menunjukkan keahlian Anda dalam membahas topik tersebut secara mendalam.
Sementara itu, external link adalah link yang mengarahkan ke halaman website lain di luar domain Anda. Anda bisa menyisipkan external link sebagai sumber referensi untuk memperkuat penjelasan dan meyakinkan pembaca. Misalnya, Anda dapat menautkan ke hasil penelitian, statistik, kutipan, atau referensi dari media lain yang relevan dengan konten Anda.
Namun, penting untuk menyisipkan external link dengan sewajarnya dan hanya ke halaman yang relevan. Hindari spam external link yang tidak berhubungan dengan konten Anda, karena ini dapat mengganggu pengalaman pembaca dan menyebabkan Google memberikan penalti terhadap website Anda.
Dengan menyisipkan internal link dan external link secara tepat dan relevan, Anda dapat meningkatkan kualitas artikel Anda, memberikan nilai tambah bagi pembaca, dan mendukung upaya SEO untuk meningkatkan peringkat website Anda di hasil pencarian.
Menambahkan Konten Visual
Menambahkan konten visual seperti gambar, ilustrasi, infografis, bagan, GIF, dan meme adalah cara yang penting untuk membuat artikel SEO friendly. Ada beberapa alasan mengapa konten visual sangat berpengaruh:
✅ Mempermudah Pemahaman
Otak manusia lebih cepat memproses data visual dibandingkan dengan tulisan. Dengan menyertakan infografis atau bagan di dalam artikel, pembaca akan lebih mudah memahami informasi yang disampaikan.
✅ Menarik Minat Pembaca
Konten visual dengan kombinasi warna yang tepat dapat meningkatkan minat pembaca hingga 80%. Penggunaan warna yang sesuai dengan desain website Anda akan membuat artikel lebih menarik dan eye-catching.
✅ Meningkatkan Keterlibatan
Sebagian besar netizen lebih suka konten visual daripada tulisan. Dengan menyediakan konten visual yang menarik, pembaca akan lebih tertarik dan betah berlama-lama di artikel Anda.
Anda bisa mendapatkan konten visual dari situs penyedia gambar gratis seperti Pixabay atau Unsplash. Selain itu, Anda dapat menggunakan alat desain seperti Canva untuk membuat konten visual sesuai dengan kebutuhan Anda. Jika ingin membuat meme, Anda bisa mengunjungi situs seperti Imgflip atau Kapwing.
Dengan menambahkan konten visual yang relevan dan menarik, Anda tidak hanya membuat artikel lebih menarik bagi pembaca tetapi juga mendukung upaya SEO dan meningkatkan kualitas artikel secara keseluruhan.
Optimasi Image/Gambar
Untuk melakukan optimasi gambar di WordPress dan memastikan artikel SEO Anda tetap optimal, berikut adalah beberapa tips yang perlu Anda terapkan:
✅ Nama File
Berikan nama file gambar yang singkat, tepat, dan sesuai dengan kata kunci Anda. Hindari penggunaan nama file yang terlalu panjang atau tidak relevan dengan konten gambar. Misalnya, gunakan “belajar-optimasi-seo.jpg” daripada “belajar-optimasi-search-engine-optimizarion-itu-merupakan-teknik-bagus.jpg”.
✅ Alt Text
Deskripsikan alt text gambar secara lengkap untuk membantu Google mengidentifikasi topik yang Anda bahas dalam gambar. Gunakan deskripsi yang informatif dan sesuai dengan konten gambar. Jika memungkinkan, masukkan kata kunci terkait dalam alt text.
✅ Format Gambar
Pilih format gambar yang tepat sesuai dengan jenis gambar yang Anda gunakan. Misalnya, gunakan format JPEG untuk foto, PNG untuk gambar dengan banyak detail atau transparansi, GIF untuk gambar bergerak, dan sebagainya. Memilih format yang tepat akan membantu mempertahankan kualitas gambar dan mengurangi ukuran file.
✅ Kompres Gambar
Kompres gambar Anda sebelum mengunggahnya ke situs WordPress. Proses kompresi akan mengecilkan ukuran gambar tanpa mengorbankan kualitas gambar yang terlalu signifikan. Dengan begitu, gambar akan lebih cepat ditampilkan di halaman website, meningkatkan kecepatan loading dan pengalaman pengunjung. Anda bisa menggunakan alat kompresi gambar seperti iLoveIMG atau TinyJPG untuk melakukan proses kompresi.
Dengan menerapkan langkah-langkah di atas, Anda dapat mengoptimalkan gambar di artikel WordPress Anda, meningkatkan performa website, dan memberikan pengalaman yang lebih baik bagi pengunjung. Selain itu, langkah-langkah ini juga akan mendukung upaya SEO dan membantu konten Anda lebih mudah ditemukan oleh mesin pencari seperti Google.
Gunakan Heading (H1, H2, H3, dst)
Penggunaan heading (judul atau tajuk) sangatlah penting dalam menulis artikel SEO. Heading berfungsi sebagai judul bagi bagian-bagian tertentu dalam artikel yang menjelaskan informasi khusus. Dengan menggunakan heading, pembaca akan lebih mudah melihat garis besar dan inti dari artikel Anda, terutama bagi mereka yang cenderung melakukan scanning atau pemindaian informasi.
Tak hanya untuk kenyamanan pembaca, penggunaan heading juga disukai oleh mesin pencari seperti Google. Artikel dengan struktur yang jelas dan sesuai dengan intent pembaca berpotensi mendapatkan fitur “featured snippets” atau peringkat 0 di hasil pencarian, yang akan menampilkan cuplikan ringkasan dari artikel di posisi atas.
Dalam WordPress, terdapat enam tingkatan heading yang bisa Anda gunakan: H1 hingga H6. Berikut beberapa tips untuk memaksimalkan penggunaan heading:
🟡 Manfaatkan Kata Kunci
Jika memungkinkan, sisipkan kata kunci pada heading Anda. Ini akan membantu meningkatkan relevansi artikel dengan kata kunci yang Anda targetkan.
🟡 Gunakan H2 sebagai Judul Utama
Gunakan H2 sebagai judul utama dari sebuah artikel, seperti judul bab pada buku. H2 akan menjadi heading paling utama dalam satu halaman artikel.
🟡 Gunakan H3 untuk Penjelasan Lebih Detail
Gunakan H3 sebagai heading untuk bagian-bagian yang memerlukan penjelasan lebih detail dan merupakan bagian dari H2. Begitu pula dengan penggunaan H4, H5, dan H6, sesuaikan dengan tingkat sub-bagian dan sub-sub-bagian.
🟡 Gunakan Heading Sesuai Fungsinya
Pastikan penggunaan heading memiliki struktur yang jelas dan terorganisir. H2 dijelaskan lebih lanjut dengan H3, bukan dengan H4 atau H5.
🟡 Hindari Penggunaan H4-H6 Secara Berlebihan
Usahakan untuk tidak terlalu banyak menggunakan H4-H6, kecuali memang diperlukan. Terlalu banyak tingkatan heading dapat membuat struktur artikel terlalu kompleks atau sulit dipahami.
Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat mengoptimalkan penggunaan heading dalam artikel Anda, membuat struktur artikel menjadi lebih teratur, dan membantu meningkatkan kualitas SEO serta pengalaman pembaca di situs Anda.
Buatlah Artikel Yang Lengkap/Panjang
Yoast, pembuat salah satu plugin SEO terbaik, menyarankan agar panjang minimal artikel adalah 300 kata agar Google dapat memahami topik yang dibahas. Namun, lebih disarankan untuk membuat artikel dengan rata-rata 1000 – 2500 kata.
Ada dua alasan utama mengapa artikel dengan panjang tersebut dianggap optimal:
- Pertama, artikel yang panjang cenderung memiliki penjelasan yang lebih lengkap dan mendalam, sehingga memberikan manfaat lebih bagi pembaca. Artikel yang memberikan informasi secara komprehensif akan lebih dihargai oleh pembaca dan dianggap lebih berarti.
- Kedua, artikel panjang yang SEO Friendly memiliki kesempatan untuk menyisipkan lebih banyak heading, gambar, dan link yang relevan dengan kata kunci yang ditargetkan. Dengan begitu, artikel akan lebih relevan dengan topik yang dibahas dan lebih mudah dipahami oleh mesin pencari seperti Google. Dengan adanya konten visual dan internal/external link yang tepat, artikel juga menjadi lebih menarik bagi pembaca.
Jika artikel memiliki panjang yang optimal dan informasi yang diberikan relevan dan berkualitas, maka peluang untuk menduduki peringkat atas dalam hasil pencarian akan meningkat. Mesin pencari cenderung memprioritaskan artikel yang memberikan nilai tambah kepada pembaca dan memberikan penjelasan yang lengkap tentang topik yang dibahas.
Oleh karena itu, buatlah artikel dengan panjang yang tepat, berikan informasi yang berkualitas, dan sesuaikan dengan kebutuhan dan minat pembaca. Dengan begitu, artikel Anda memiliki potensi untuk mendapatkan peringkat yang baik dalam hasil pencarian.
Optimalkan Technical SEO
Perhatikanlah komponen teknis blog ketika Anda membuat artikel yang SEO friendly. Komponen teknis ini membantu agar artikel Anda terlihat menarik dan dapat bersaing di hasil pencarian Google. Berikut adalah beberapa komponen teknis blog yang perlu diperhatikan:
✅ Title Tag/SEO Title
Ini adalah judul halaman yang akan muncul di hasil pencarian Google. Untuk membuatnya SEO friendly, pastikan judul tag Anda menggambarkan dengan jelas garis besar artikel dan mengandung satu kata kunci utama. Usahakan agar panjang title tag tidak melebihi 60 karakter agar tetap terlihat utuh di hasil pencarian.
✅ Permalink
Permalink adalah URL atau tautan permanen untuk artikel Anda. Secara default, WordPress akan mengambil judul artikel sebagai permalink. Namun, Anda sebaiknya memperbaiki permalink agar menjadi lebih singkat, jelas, dan mengandung kata kunci. Hal ini memudahkan pengunjung dan mesin pencari untuk memahami isi artikel. Permalink yang terlalu panjang dapat dipersingkat agar lebih rapi dan mudah diakses, seperti websiteanda.com/cara-mengupas-bawang.
✅ Meta Description
Ini adalah deskripsi singkat artikel Anda yang akan ditampilkan di hasil pencarian Google. Pastikan meta description Anda tidak melebihi 160 karakter dan tetap mengandung kata kunci utama. Deskripsi yang menarik dan relevan akan menarik perhatian pengguna dan meningkatkan kemungkinan kunjungan ke situs Anda.
Dengan memperhatikan dan mengoptimalkan komponen teknis di atas, artikel Anda akan lebih ramah dari segi SEO. Sebagai akibatnya, peluang artikel naik peringkat dalam hasil pencarian Google juga akan meningkat. Selalu pastikan untuk memberikan judul, permalink, dan meta description yang tepat agar artikel Anda mudah ditemukan dan menarik minat pembaca serta mesin pencari.
Gunakan Plugin SEO
Manfaatkanlah plugin SEO untuk membantu memastikan aspek SEO di artikel Anda mencapai tingkat optimal. Penggunaan plugin ini sangat bermanfaat karena memberikan saran dan panduan otomatis untuk meningkatkan kualitas artikel SEO Anda. Salah satu plugin SEO yang sangat direkomendasikan adalah Yoast SEO.
Yoast SEO memiliki berbagai fitur yang akan membantu Anda dalam menulis artikel SEO yang baik. Plugin ini akan memberikan rekomendasi terkait judul, jumlah kata, meta description, sebaran kata kunci, optimasi gambar, dan banyak lagi. Dengan bantuan Yoast SEO, Anda dapat memastikan bahwa artikel Anda sudah teroptimasi dengan baik.
Baca Juga : 11 Cara Penulisan Judul Artikel Yang Benar Agar Page One Google
Keuntungan lainnya adalah Yoast SEO akan menampilkan ikon hijau jika artikel Anda sudah memenuhi standar yang baik dari segi SEO.
Dengan begitu, Anda dapat dengan mudah mengetahui apakah artikel Anda sudah optimal atau belum. Jika ada aspek yang perlu diperbaiki, Yoast SEO akan memberikan saran dan panduan yang jelas sehingga Anda bisa melakukan optimasi dengan lebih mudah.
Dengan memanfaatkan plugin SEO seperti Yoast SEO, Anda dapat meningkatkan kualitas artikel Anda dan meningkatkan peringkat di hasil pencarian Google. Pastikan untuk menggunakan plugin ini dan mengikuti saran yang diberikan agar artikel Anda menjadi lebih SEO friendly dan menarik bagi pembaca.
Lakukan Pengecekan Artikel
Pastikan tidak ada kesalahan penulisan dalam artikel Anda. Pastikan untuk menghindari typo, penggunaan tanda baca yang tidak tepat, dan kesalahan tata bahasa. Kesalahan-kesalahan ini dapat merusak pengalaman pembaca dan menurunkan kualitas artikel.
Selain itu, terlalu banyak kesalahan penulisan dalam artikel dapat membuat Anda terlihat kurang profesional dan mengurangi kredibilitas Anda. Oleh karena itu, sebelum menerbitkan artikel, pastikan untuk melakukan pengecekan dengan teliti.
Salah satu tip yang dapat membantu adalah menyelesaikan penulisan artikel, lalu beristirahat selama beberapa jam untuk menyegarkan pikiran. Kemudian, bacalah artikel dengan suara, berpura-pura menjadi pembaca, sehingga Anda dapat lebih mudah menemukan kalimat-kalimat yang terdengar janggal atau tidak sesuai.
Dengan melakukan pengecekan yang cermat, Anda dapat memastikan bahwa artikel Anda bebas dari kesalahan penulisan dan lebih menarik bagi pembaca, sehingga meningkatkan kualitas dan kredibilitas artikel tersebut.
Buat Artikel Secara Konsisten
Konsistensi dalam menerbitkan artikel merupakan hal yang sangat penting dalam cara membuat artikel SEO Friendly. Ada beberapa alasan mengapa hal ini penting dilakukan, antara lain :
- Pertama, dengan konsisten menerbitkan artikel, Anda dapat memberikan manfaat lebih kepada pembaca dalam bentuk informasi yang aktual. Pembaca tentu lebih menyukai mendapatkan informasi terbaru dan relevan, bukan?
- Kedua, konsistensi dalam menerbitkan artikel juga memberikan sinyal positif kepada Google bahwa blog Anda aktif dan terus memberikan konten baru. Hal ini membuat Google lebih percaya dan cenderung merekomendasikan konten Anda di hasil pencarian.
Namun, perlu diingat bahwa Anda tidak harus menerbitkan artikel setiap hari. Yang terpenting adalah menjadwalkan dan konsisten sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan Anda. Misalnya, Anda dapat menentukan jadwal penerbitan artikel seminggu sekali atau dua kali dalam sebulan sesuai dengan rutinitas Anda.
Dengan konsistensi yang terencana, blog Anda akan semakin berkembang dan lebih disukai oleh pembaca serta mesin pencari.
Lakukan Promosi Artikel
Mempromosikan artikel adalah langkah penting agar artikel Anda dapat dikenal oleh pembaca dengan cepat dan mendapatkan lalu lintas yang relevan. Promosi ini juga memberikan sinyal positif kepada Google bahwa artikel Anda memang dibaca dan memiliki nilai bagi pembaca.
Dengan melakukan promosi yang tepat, SEO artikel Anda akan menjadi lebih baik dan posisi di hasil pencarian juga dapat meningkat. Berikut adalah beberapa tips untuk mempromosikan artikel SEO friendly Anda:
✅ Promosikan di Media Sosial
Bagikan artikel Anda di semua akun media sosial Anda, baik secara pribadi maupun di grup dan komunitas yang relevan dengan topik artikel. Hal ini akan membantu artikel Anda mendapatkan lebih banyak eksposur.
✅ Gunakan Forum Online
Promosikan artikel Anda di forum-forum online yang relevan dengan topik yang dibahas dalam artikel. Namun, pastikan Anda tidak melakukan spamming dan berkontribusi dengan konten yang bermanfaat di forum tersebut.
✅ Mailing List
Buatlah mailing list untuk mengirimkan artikel Anda kepada pembaca yang telah berlangganan. Dengan begitu, promosi artikel dapat lebih cepat dan tepat sasaran.
✅ Pasang Plugin Share
Pasang plugin share seperti AddToAny atau MasShare pada blog Anda. Hal ini akan memudahkan pengunjung untuk membagikan dan mempromosikan artikel Anda ke media sosial mereka.
Dengan melakukan promosi secara aktif dan cerdas, artikel SEO friendly Anda akan lebih mudah diakses oleh pembaca yang relevan dan membantu meningkatkan peringkat di hasil pencarian Google.
FAQ (Frequently Asked Question)
➡️ Apa itu artikel SEO friendly?
Artikel SEO friendly adalah artikel yang dibuat dengan mempertimbangkan faktor-faktor SEO (Search Engine Optimization) agar mudah ditemukan dan mendapatkan peringkat tinggi di hasil pencarian mesin pencari seperti Google.
➡️ Mengapa penting membuat artikel SEO friendly?
Membuat artikel SEO friendly penting karena dapat meningkatkan visibilitas dan lalu lintas situs web Anda. Dengan peringkat yang lebih tinggi di hasil pencarian, artikel Anda akan lebih mudah diakses oleh pembaca potensial.
➡️ Bagaimana cara mencari kata kunci yang tepat untuk artikel SEO friendly?
Anda dapat menggunakan alat riset kata kunci seperti Ubersuggest, KWFinder, atau Google Trends untuk menemukan kata kunci yang relevan dengan niche blog Anda dan memiliki volume pencarian yang tinggi.
➡️ Mengapa perlu memahami intent pengguna dalam menulis artikel SEO friendly?
Memahami intent pengguna penting karena artikel yang sesuai dengan apa yang dicari oleh pengguna akan lebih relevan dan bermanfaat. Google cenderung memberikan peringkat lebih tinggi pada artikel yang menjawab kebutuhan dan intent pengguna dengan baik.
➡️ Apa itu teknik piramida terbalik dalam penulisan artikel SEO friendly?
Teknik piramida terbalik adalah strategi penulisan di mana informasi paling penting diletakkan di bagian awal artikel, diikuti oleh penjelasan lebih detail, dan diakhiri dengan informasi tambahan. Ini membantu pembaca untuk dengan cepat mendapatkan informasi utama.
➡️ Mengapa perlu mengoptimasi gambar dalam artikel SEO friendly?
Mengoptimasi gambar dalam artikel penting untuk meningkatkan kecepatan muat halaman, menghemat ruang penyimpanan, dan memberikan pengalaman yang lebih baik bagi pengunjung. Selain itu, gambar dengan alt text yang tepat dapat membantu Google memahami konten artikel.
➡️ Apakah panjang artikel berpengaruh pada SEO friendly?
Ya, panjang artikel dapat berpengaruh pada SEO friendly. Artikel dengan panjang minimal 300 kata dapat membantu Google memahami topik artikel, sementara artikel dengan panjang rata-rata 1000-2500 kata cenderung memiliki lebih banyak elemen SEO seperti heading, gambar, dan kata kunci.
➡️ Bagaimana cara memastikan tidak ada kesalahan penulisan dalam artikel?
Untuk memastikan tidak ada kesalahan penulisan, lakukan pengecekan artikel dengan teliti sebelum diterbitkan. Gunakan alat pengecek tata bahasa dan ejaan, serta bacalah artikel dengan suara agar lebih mudah menemukan kalimat yang terdengar janggal.
➡️ Apa manfaat dari konsistensi menerbitkan artikel?
Menerbitkan artikel secara konsisten membantu memberikan informasi aktual kepada pembaca. Selain itu, konsistensi ini memberi sinyal positif kepada Google bahwa blog Anda aktif, sehingga artikel Anda lebih mungkin mendapatkan peringkat yang baik di hasil pencarian.
➡️ Apa keuntungan menggunakan plugin SEO dalam artikel?
Plugin SEO seperti Yoast SEO dapat memberikan saran dan analisis mengenai aspek SEO artikel Anda. Dengan bantuan plugin tersebut, Anda dapat dengan mudah mengoptimasi judul, meta deskripsi, kata kunci, dan lainnya untuk meningkatkan kualitas artikel dan peringkat SEO.
Baiklah, demikian sharing kita kali ini tentang cara membuat artikel seo friendly. Semoga bisa bermanfaat untuk anda sekalian yang saat ini sedang belajar seo dari nol. Apabila ada yang ingin anda tanyakan, silahkan bisa bertanya melalui kolom komentar yang tersedia dibawah ini.
Dan apabila ada merasa artikel ini bisa bermanfaat untuk para pemula yang sedang belajar seo, silahkan bantu kami untuk share artikel ini sebanyak-banyaknya ya! Terima kasih ..