Long Tail Keyword : Pengertian, Contoh, Tools & Cara Risetnya!

Long Tail Keyword adalah

Daftar Isi

Long Tail Keyword itu Apa? Long Tail Keyword adalah kata kunci yang lebih panjang, spesifik, dan kurang bersaing dalam hasil pencarian mesin telusur. Biasanya, Long Tail Keyword terdiri dari 3 atau lebih kata, dan seringkali memiliki volume pencarian yang lebih rendah dibandingkan dengan kata kunci utama yang lebih umum.

Apa Itu Long Tail Keyword?

Long Tail Keyword adalah istilah yang digunakan dalam pemasaran digital dan optimasi seo untuk menggambarkan kata kunci atau frasa yang relatif panjang dan spesifik yang digunakan untuk mengoptimalkan konten online agar dapat ditemukan oleh pengguna yang melakukan pencarian yang lebih spesifik. 

Long Tail Keyword umumnya memiliki volume pencarian yang lebih rendah dibandingkan dengan kata kunci umum yang lebih pendek, tetapi mereka seringkali memiliki tingkat persaingan yang lebih rendah dan cenderung menghasilkan lalu lintas yang lebih terarah dan pengunjung yang lebih relevan.

Dengan memilih dan mengoptimalkan konten untuk Long Tail Keyword, kamu dapat meningkatkan peluang untuk muncul di hasil pencarian untuk pencarian yang sangat spesifik, yang dapat meningkatkan kualitas trafik dan membantu mengarahkan pengunjung yang lebih potensial ke situs web kamu.

Kelebihan Long Tail Keyword

Penggunaan Long Tail Keyword dalam strategi SEO atau pemasaran digital dapat memberikan beberapa manfaat, antara lain:

Trafik yang Lebih Terarah

Long Tail Keyword seringkali lebih spesifik dan sesuai dengan kebutuhan pengguna, sehingga dapat mengarahkan trafik yang lebih terarah ke situs web kamu. Pengguna yang menggunakan Long Tail Keyword cenderung memiliki niat pencarian yang lebih jelas dan spesifik, yang dapat meningkatkan peluang mereka untuk berinteraksi atau berkonversi di situs web Anda.

Persaingan yang Lebih Rendah

Kata kunci umum yang lebih pendek cenderung memiliki tingkat persaingan yang tinggi karena banyak situs web yang bersaing untuk peringkat di hasil pencarian. Namun, Long Tail Keyword seringkali memiliki tingkat persaingan yang lebih rendah karena volume pencarian yang lebih rendah. Dengan menggunakan Long Tail Keyword, Anda dapat mengurangi persaingan dan meningkatkan peluang Anda untuk muncul di hasil pencarian.

Relevansi yang Lebih Tinggi

Long Tail Keyword biasanya lebih relevan dengan topik atau produk tertentu yang Anda tawarkan, sehingga dapat menghasilkan pengunjung yang lebih relevan dan berpotensi menjadi pelanggan atau konsumen. Dengan menggunakan kata kunci yang sangat relevan dengan konten atau produk Anda, Anda dapat meningkatkan tingkat relevansi dan kualitas trafik yang mengunjungi situs web Anda.

Penargetan yang Lebih Akurat

Dengan menggunakan Long Tail Keyword yang spesifik, kamu bisa menargetkan audiens yang lebih tersegmentasi dan sesuai dengan kebutuhan atau minat mereka. Hal ini dapat membantu Anda dalam memahami preferensi atau perilaku pengguna secara lebih mendalam, dan mengoptimalkan konten atau strategi pemasaran Anda untuk mencapai audiens yang tepat.

Peluang Ekspansi Konten

Long Tail Keyword dapat memberikan inspirasi untuk menghasilkan konten yang bervariasi dan lebih spesifik. Dengan menggunakan Long Tail Keyword dalam konten Anda, Anda dapat menghasilkan konten yang lebih kaya dan bermanfaat bagi pengguna, serta meningkatkan peluang Anda untuk ditemukan di hasil pencarian yang berbeda-beda.

Pengoptimalan SEO yang Lebih Efektif

Mengoptimalkan konten atau halaman Anda untuk Long Tail Keyword dapat membantu meningkatkan kualitas SEO situs web Anda. Long Tail Keyword dapat digunakan dalam tag meta, judul halaman, deskripsi, konten, dan atribut gambar, yang dapat membantu mesin pencari memahami konten Anda dan meningkatkan peluang Anda untuk muncul di hasil pencarian yang relevan.

Dengan menggunakan Long Tail Keyword dalam strategi SEO atau pemasaran digital, Kamu bisa meningkatkan visibilitas online, mendapatkan trafik yang lebih terarah, dan meningkatkan potensi konversi atau penjualan.

Kekurangan Long Tail Keyword

Meskipun Long Tail Keyword memiliki banyak kelebihan, namun ada beberapa kekurangan yang perlu kamu tau, di antaranya:

Volume Pencarian yang Rendah

Long Tail Keyword sering kali memiliki volume pencarian yang lebih rendah dibandingkan dengan kata kunci umum. Hal ini dapat membatasi potensi trafik yang dapat kamu dapatkan dari Long Tail Keyword, terutama jika kamu mengandalkan volume pencarian yang tinggi untuk menghasilkan trafik.

Terbatasnya Variasi Long Tail Keyword

Meskipun ada banyak variasi Long Tail Keyword yang bisa digunakan, namun terkadang jumlah variasi Long Tail Keyword yang relevan dengan topik atau bisnis kamu itu terbatas. Ini bisa menjadi tantangan dalam mencari Long Tail Keyword yang sesuai dengan konten atau produk kamu.

Pengelolaan yang Memerlukan Waktu dan Upaya

Mengelola dan mengoptimalkan Long Tail Keyword dalam konten atau strategi SEO dapat memerlukan waktu dan upaya yang cukup lama, terutama jika kamu menghadapi banyak variasi Long Tail Keyword yang berbeda. Ini memerlukan riset kata kunci yang cermat, pengoptimalan konten, dan pemantauan hasil pencarian secara teratur.

Kualitas Trafik yang Beragam

Meskipun Long Tail Keyword dapat mengarahkan trafik yang lebih terarah, namun tidak semua pengunjung yang datang melalui Long Tail Keyword akan relevan atau berpotensi menjadi pelanggan atau konsumen. Beberapa pengunjung mungkin hanya mencari informasi umum atau tidak memiliki niat pembelian yang kuat.

Perubahan dalam Perilaku Pencarian

Perilaku pencarian pengguna dapat berubah seiring waktu, dan Long Tail Keyword yang efektif hari ini mungkin tidak efektif di masa depan. Oleh karena itu, strategi Long Tail Keyword perlu diperbarui secara berkala untuk tetap relevan dengan perilaku pencarian pengguna yang berubah.

Meskipun memiliki beberapa kekurangan, Long Tail Keyword masih dianggap sebagai strategi SEO yang efektif untuk mengarahkan trafik yang terarah dan meningkatkan visibilitas online. Jadi, sangat penting bagi kamu untuk mempertimbangkan kelebihan maupun kekurangan Long Tail Keyword dalam konteks bisnis atau situs web kamu, dan menggunakannya secara bijaksana dalam strategi SEO atau pemasaran digital Anda.

Contoh Long Tail Keyword

Untuk membuat contoh Long Tail Keyword, kamu bisa coba berfokus pada topik atau subjek tertentu, dengan menggabungkan beberapa kata atau frasa yang bersifat spesifik atau memiliki cakupan yang terbatas. Dengan menggunakan Long Tail Keyword yang relevan, kamu bisa menargetkan audiens yang lebih spesifik dan mengurangi tingkat persaingan dengan kata kunci umum.

Berikut ini adalah beberapa Contoh Long Tail Keyword untuk beberapa topik web :

  • Cara merawat kulit wajah kering secara alami
  • Sepatu lari merk adidas untuk pemula
  • Resep masakan sederhana vegetarian tanpa gluten

Contoh-contoh Long Tail Keyword tersebut dapat disesuaikan dengan topik atau industri bisnis yang kamu ingin targetkan, seperti kuliner, kesehatan, teknologi, perjalanan, mode, dan lain sebagainya. Sangat Penting bagi kamu melakukan riset kata kunci untuk mengidentifikasi Long Tail Keyword yang paling relevan, serta menggunakannya secara strategis dalam konten, tag meta, judul, dan deskripsi halaman untuk meningkatkan SEO dan visibilitas online kamu.

Cara Riset Long-Tail Keyword

Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda ikuti untuk melakukan riset Long-Tail Keyword:

1️⃣ Pilih Niche atau Topik

Tentukan topik atau niche yang relevan dengan bisnis atau situs web kamu. Misalnya, jika kamu ingin menjual produk makanan organik, topik yang relevan dapat mencakup: makanan sehat, hidup sehat, atau gaya hidup organik.

2️⃣ Riset Keyword

Lakukan Riset Keyword terlebih dahulu menggunakan Tools riset kata kunci seperti LongTailPro, Ubersuggest, atau SEMrush. Silahkan kamu masukan kata kunci utama kedalam tools tersebut untuk mendapatkan suggest keyword, volume, Keyword Difficulty, CPC, dll.

Misal, kata kunci utama yg ingin kamu riset adalah “Belajar SEO”.

Kamu tinggal masukan kata kunci utama “Belajar SEO” tersebut kedalam tools seo yg kamu pilih. Setelah itu kamu akan mendapatkan suggest keyword yg berkaitan dengan “belajar seo”.

Cara Riset Long-Tail Keyword

Gunakan filter pencarian yang tersedia di alat riset kata kunci untuk menemukan Long-Tail Keyword yang lebih spesifik dan terfokus. Filter yang tersedia bisa berupa jumlah kata, volume pencarian bulanan, persaingan, nilai per klik (CPC), dan sebagainya.

3️⃣ Analisa Kompetitor

Periksa hasil pencarian Google untuk kata kunci yang telah kamu temukan untuk memeriksa apakah sudah ada konten atau pesaing yang kuat di halaman pertama hasil pencarian. Jika persaingannya terlalu tinggi, kamu bisa mencari kata kunci lain yang lebih mudah untuk bersaing.

Pilih beberapa Long-Tail Keyword yang paling relevan dan berpotensi untuk meningkatkan lalu lintas organik ke situs web kamu. Pastikan kata kunci yang dipilih memiliki relevansi dan potensi konversi yang tinggi.

4️⃣ Optimasi Long-Tail Keyword

Gunakan Long-Tail Keyword yang telah kamu temukan dalam strategi SEO atau pemasaran digital kamu. Pastikan untuk menempatkan kata kunci tersebut secara alami di dalam konten kamu. Seperti : Dalam judul, subjudul, dan isi artikel, sehingga dapat membantu meningkatkan posisi peringkat situs web Anda di hasil pencarian mesin telusur.

5️⃣ Monitoring

Pantau kinerja Long-Tail Keyword secara teratur dan lakukan penyesuaian jika diperlukan. Kamu bsia menggunakan Tools analitik untuk melacak traffic organik ke situs web kamu dan melihat bagaimana Long-Tail Keyword yang telah kamu gunakan berkinerja dalam meningkatkan traffic organik dan konversi situs web kamu.

Tools Untuk Riset Long Tail Keyword

Ada beberapa alat atau tools yang bisa kamu gunakan untuk melakukan riset Long Tail Keyword, di antaranya:

🔥 LongTailPro

Longtailpro adalah salah satu alat riset kata kunci berbayar yang dapat membantu kamu menemukan Long Tail Keyword yang relevan dan berpotensi untuk meningkatkan lalu lintas organik ke situs web kamu. Tools ini menyediakan informasi tentang volume pencarian bulanan, tingkat persaingan, dan nilai per klik (CPC) untuk setiap kata kunci, serta fitur-fitur lain seperti analisis kompetitor dan penilaian kesulitan kata kunci. 

Longtailpro juga bisa membantu kamu untuk menemukan kata kunci yang lebih spesifik dengan filter pencarian yang dapat disesuaikan. Dengan menggunakan Longtailpro, kamu bisa membuat strategi konten yang lebih efektif dan meningkatkan posisi peringkat situs web di hasil pencarian mesin telusur.

🔥 Ubersuggest

Tools ini menyediakan informasi tentang volume pencarian kata kunci, persaingan, serta saran kata kunci terkait. Selain itu, Ubersuggest juga bisa membantu kamu untuk menemukan ide Long Tail Keyword berdasarkan kata kunci yang telah kamu tentukan.

🔥 SEMrush

SEMrush adalah Tools berbayar yang bsia digunakan untuk riset kata kunci dan analisis pesaing dalam strategi pemasaran digital. Alat ini dapat membantu kamu untuk mengetahui kata kunci yang digunakan oleh pesaing, melacak peringkat situs web di hasil pencarian google, serta melihat potensi lalu lintas organik dan konversi untuk kata kunci tertentu.

🔥 Keywordtool.io

Tools ini bisa membantu kamu untuk menemukan Long Tail Keyword dari berbagai sumber seperti Google, YouTube, Bing, Instagram, dan lainnya. Keywordtool.io menyediakan saran kata kunci yang dapat membantu kamu menemukan ide Long Tail Keyword yang relevan.

Selain menggunakan Tools riset kata kunci, kamu juga bisa melakukan riset Long Tail Keyword dengan melakukan pencarian langsung di Google.

Riset long tail keyword dengan google search

Kamu bisa menggunakan autofill atau saran pencarian yang muncul saat kamu mulai mengetik kata kunci pada kotak pencarian Google untuk menemukan ide Long Tail Keyword yang relevan.

Baiklah, mungkin itu yang bisa kami share terkait Apa itu Long Tail Keyword. Semoga bisa bermanfaat untuk kamu semua yg saat ini sedang memperdalam ilmu SEO.

Apabila kamu merasa artikel ini bermanfaat, silahkan kamu share artikel ini kepada teman-teman kamu, bisa melalui media sosial seperti : Facebook, Twiterr, Instagram, LinkedIn, dll

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on pinterest
Pinterest
Share on linkedin
LinkedIn
Imran Prasetya

Imran Prasetya

Touched SEO in 2011 and dive more deeply in 2017. Currently working as an SEO Specialist and Content Creator in IXORA SEO Indonesia.

All Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Categories